Senin, 06 November 2017

#Jejak Senja#12

#Jejak Senja#12


Reuni akbar SSG (Santri Siap Guna) Daruttauhiid


Pada awal bulan November lebih tepatnya pada tanggal 4-5 telah diadakan Reuni SSG semua angkatan, yaitu dari mulai angkatan 1 sampai angkatan 34.

Yang berkontribusi menjadi panitia reuni adalah dari SSG juga, dan kebanyakan para panitia adalah dari junior yang baru-baru lulus diklat, si bungsu yaitu angkatan 34, tentu dari angkatan yang lain pun  ada yang ikut berkontribusi jadi panitia.


Dalam acara reuni kali ini saya merasakan hal yang berbeda dari reuni sebelumnya, waktu reuni sebelumnya yang dilaksanakan di Eco pesantren, pada saat itu reuninya lebih kepada kemping bersama keluarga, ada acara bikin tenda, masak-masak, jadi alumni disarankan membawa alat-alat untuk kemping, maksudnya biar benar-benar nostalgia saat diklat.


Namun pada saat reuni di Eco pesantren, saya waktu itu masih berstatus sebagai peserta diklat, saya dan teman-teman diklat tetap melaksanakan kegiatan-kegiatan diklat, meskipun ada beberapa agenda yang di lakukan bersama-sama dengan alumni waktu itu, seperti olahraga pagi, acara makan-makan hasil karya dari alumni dan saat ada kajian dari pemateri.


Tapi reuni kali ini benar-benar berbeda dan kami selaku alumni mengakui kalau panitia reuni kali ini keren dan kreatif.
Pada hari pertama reuni yaitu tanggal 4, diisi dengan pembicara ust Yuri, adiknya Aagym yang lebih dikenal dengan sebutan Adeda dan anak Aagym yaitu  Gazi.


Disusul pas tiba waktu acara botram alias makan rame-rame setelah sholat magrib, tapi saya dan teman seangkatan tidak ikut botram di arena kegiatan, tapi kami kabur sejenak pergi ke corner SSG, dan kami makan di sana.
Sehabis Isa acara di lanjutkan dengan kajian yang di sampaikan oleh pemateri yang bernama ustadz Baiquni, tema kajiannya adalah Generasi peradaban.


Ustadz Baiquni ini termasuk Salah satu ustadz paforit saya, karena kalau membahas kajian tentang akhir zaman suka pas dan hadits-hadits yang dikorelasikan dengan keadaan saat ini.


Jika mendengar kajian yang di sampaikan beliau, kadang suka merinding dan ada semangat yang berkobar dalam dada untuk berkontribusi membangun peradaban yang lebih baik.


Seusai kajian selsai, sekitar jam 22:30 kami istirhat, dan kami kembali di bangunkan sekitar jam 02:00 untuk melaksanakan tahajud berjamaah.


Setelah tahajud, kami sholat subuh berjama'ah. Jam 08:00 kami kembali Ke area reuni, di sana kami kembali berbincang inspiratip bersama Aagym dan para petinggi di SSG di Daruttauhiid.


Mereka berbagi cerita tentang perjuangan dan asal usul SSG juga perkembangan SSG dari tahun ke tahun.


Jumlah SSG sampai sekarang kurang lebih terhitung ada 12000 orang. Yang pasti banyak ilmu yang kami dapat dari perbincangan siang itu.


Selsai acara seperti biasa ada acara sesi fhoto bareng Aagym. Dan kami akhwat sebelum pulang kami berbincang sejenak bersama teh Ninih, isteri Aagym.


Selsai acara, setelah bubar kami angkatan 27, mengunjungi Darulhaj yang disulap menjadi tempat bernostalgia saat-saat diklat.Yang pasti reuni tahun ini beda bangetz, kami jadi lebih betah.


#30_Dwc_jilid9
#Squad_4
#Hari_ke27
#Nurheti Nurie Nafilah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar